Selasa, 19 Maret 2019

Setiap kali kalimat itu menyakiti perasaan ku, rasanya hancur berkali-kali...
Membuat ku berfikir untuk menghilang lebih cepat...
Apakah ada kehidupan lain yang lebih baik dari ini?
Aku tak membutuhkan apa pun, aku hanya perlu teman terkadang untuk bicara, tapi terkadang tanpa sadar selalu merepotkan. Dan diam adalah pilihan kedua.

Saat rasanya tiba-tiba sangat melukai perasaan, apa yang bisa dilakukan selain menyakiti diri...
16 tahun dengan penuh air mata, dan melukai diri sendiri, apakah mempercepat untuk menghilang? Tidak, mungkin efek jangka panjang... Tidak sekarang... Dan itu mengganggu.

Lelah.. Menangis pun, tak ada gunanya dan melukai diri tak ada hasilnya... Marah? Kepada siapa? Tak ada yang salah... Karna yang salah adalah kehadiran ku...
Setiap hari rasanya seperti hembusan nafas terakhir....
Yang sangat kuinginkan hanya istrahat...
Sangat ingin ini semua berakhir...
Rasa sakitnya terkadang muncul...
Kadang sangat menganggu...

Bernafas pun terasa sangat berat...
Apa yang bisa dilakukan jika terasa sangat berat di jalani?

Apakah pilihan terakhir selalu tepat?
Seperti mati berkali-kali...

Image result for putus asa

Pelayanan Penyakit Menular TB di Keluarga

BAB I PENDAHULUAN 1.1               Latar Belakang Tuberkulosis (TB) adalah penyakit infeksi yang menular, disebabkan oleh kuman...